Selasa, 06 Maret 2012

posisi sex agar lekas hamil

Posisi Seks Agar Cepat Hamil. Salah satu cara yang paling dianjurkan agar seks segera menghasilkan kehamilan adalah dengan melakukan hubungan seks pada waktu-waktu masa subur. Masa subur seorang wanita dapat dihitung berdasarkan lamanya siklus menstruasi. Masa subur biasanya 14 hari sebelum haid selanjutnya dan akan berlangsung selama tiga hari di antara waktu tersebut.

Banyak posisi seks terpopuler yang mungkin diantaranya sudah pernah Anda coba. Namun dari kesemuanya itu tidak menjamin si wanita cepat hamil. Salah satu posisi seks yang memudahkan terjadinya kehamilan adalah gaya misionaris, yaitu posisi istri berada di bawah suami.

Dalam melakukan posisi misionaris, sebaiknya si istri jangan langsung bangun setelah bercinta. Akan lebih baik lagi jika posisi tidur istri dengan kedua tungkai bawah terlipat di lutut. Maksudnya agar cairan sperma tidak langsung tumpah keluar, tapi malah mengalir memasuki mulut rahim, sehingga terjadi kehamilan.
Pesan Sponsor

Selain posisi seks diatas, ada beberapa posisi seks agar cepat hamil yang lain atau posisi yang dianjurkan untuk memperbesar kemungkinan sperma supaya tinggal lebih lama di dalam agar terjadi pembuahan dari sel telur diantaranya :

Angkatlah tubuh wanita sedemikian rupa (kedua kaki wanita bersandar pada kedua pundak pria) sehingga letak liang vagina dalam posisi tegak lurus. Posisi ini menjamin agar sperma yang disemprotkan itu bisa tertampung langsung di atas ujung liang vagina dekat leher rahim.
Posisi dimana pria diatas wanita sambil mengganjal panggul wanita dengan sebuah bantal berukuran kecil atau sedang. Posisi inipun memungkinkan sperma akan mengendap lebih lama dan memiliki kesempatan untuk berenang melalui leher rahim.
Dianjurkan untuk tidak menggunakan bantal yang terlalu besar. Hal ini merugikan karena sperma yang masuk akan tergengan di belakang leher rahim, sebelum akhirnya terbuang keluar.
Posisi doggie style yaitu dimana pria melakukan penetrasi dari belakang wanita. Sikap tubuh ini selain memungkinkan penyusupan yang mendalam juga memuaskan ke dalam lubang vagina. Hal ini juga dianjurkan bagi wanita yang memiliki kelainan posisi rahim atau rahim terbalik. Posisi ini memudahkan semburan cairan semen berisi sperma masuk kedalam rahim.

Saran: Usahakan setelah ejakulasi antar pasangan terjadi, selama 10-20 menit agar wanita tetap dalam posisi berbaring. Janganlah beranjak dulu dari sikap tiduran ini karena dalam menit waktu ini cairan semen akan mencair, dan jika wanita bangkit cairan semen akan mengalir kembali ke vagina dan suasana asam membuat sperma melemah dan mati. Hal ini juga merupakan suatu upaya agar kesuburan seorang wanita dapat terjaga dengan baik.

Saat tak ada lagi usaha yang bisa dijalani dengan posisi seks, ada penelitian yang menegaskan pentingnya orgasme wanita untuk kehamilan. Menurut kajian, orgasme wanita memungkinkan adanya kontraksi yang bisa mendorong sperma menuju leher rahim.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar